18 Apr 2024
Setiap 22 April kita merayakan Hari Bumi (Earth Day) untuk mengingat betapa pentingnya bumi sebagai rumah bagi kita semua. Kita sebagai manusia memiliki tanggung jawab untuk merawat dan melindungi bumi dari kerusakan.
Langkah-langkah positif yang kita ambil bertujuan untuk mempromosikan keberlanjutan dan masa depan bumi yang lebih baik. Kita memiliki peran dan tujuan bersama dalam menciptakan masa depan yang ramah lingkungan. Diperlukan kerja sama dari pemerintah, masyarakat, dan lembaga lainnya untuk berkomitmen dan berkontribusi dalam usaha ini.
LindungiHutan mengambil inisiatif baru pada Hari Bumi dengan memperkenalkan program “Rawat Bumi”. Program ini tidak hanya bertujuan untuk melindungi bumi tetapi juga melibatkan semua pihak terkait, termasuk masyarakat, merek, perusahaan, dan pemerintah, untuk bertindak secara berkelanjutan.
Program Rawat Bumi hadir sebagai inisiatif yang bertujuan mencapai dampak melalui upaya penghijauan, pelestarian keanekaragaman hayati, dan pemberdayaan masyarakat lokal.
Tahun ini, Rawat Bumi dilaksanakan di dua lokasi strategis: Pulau Pramuka di Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, dan Desa Penyangga Braja Harjosari di Taman Nasional Way Kambas, Lampung, Sumatera Selatan.
Di Pulau Pramuka, kegiatan fokus meliputi penanaman mangrove, transplantasi terumbu karang, dan pelepasan tukik. Sementara di Taman Nasional Way Kambas, kegiatan berfokus pada penanaman pohon endemik dan pemeliharaan gajah.
Penanaman mangrove sangat penting karena memberikan manfaat ekologis, sosial, dan ekonomis yang signifikan. Mangrove berperan sebagai pelindung wilayah pesisir, menyediakan habitat bagi kehidupan laut, dan menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat sekitar.
Selain itu, transplantasi terumbu karang dan pelepasan tukik juga menjadi langkah penting untuk memperbaiki ekosistem laut yang rentan. Penanaman pohon endemik dan pemeliharaan gajah di Taman Nasional Way Kambas bertujuan menjaga keseimbangan ekosistem di area tersebut.
Seluruh kegiatan tersebut, juga melibatkan masyarakat atau komunitas lokal untuk memastikan dampak keberlanjutan. Masyarakat, ikut terlibat dalam pemeliharaan, penjagaan, hingga pemantauan atas aksi hijau yang telah dilaksanakan.
Keterlibatan masyarakat, brand, dan perusahaan sangat diperlukan dalam program Rawat Bumi. Tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga memberikan nilai tambah berkelanjutan bagi pelaku bisnis.
Dengan ikut serta dalam program ini, merek dan perusahaan dapat menunjukkan komitmen terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan, meningkatkan reputasi di mata konsumen yang peduli lingkungan, serta memperluas jangkauan bisnis dengan dampak yang berkelanjutan.
LindungiHutan siap membantu perusahaan Anda yang ingin mewujudkan komitmen lingkungan yang berdampak dan berkelanjutan. Kami menyediakan kemudahan melalui laporan pertanggungjawaban, fitur pemantauan kegiatan secara berkala, halaman khusus di situs web LindungiHutan, publikasi digital di berbagai platform resmi LindungiHutan, dan sertifikat partisipasi.
KBM Online dan Inisiatif LindungiHutan Bantu Sonhaji
3 Jun 2020 / INTAN WIDIANTI KARTIKA PUTRI
Abrasi Demak dan Inisiatif LindungiHutan Bantu Mak Jah
14 May 2020 / INTAN WIDIANTI KARTIKA PUTRI
PSBB Tegal dan Inisiatif LindungiHutan Bantu Pak Toto
21 May 2020 / INTAN WIDIANTI KARTIKA PUTRI
Yuk Bantu Petani Bibit Indonesia Pulih dari COVID-19!
13 May 2020 / INTAN WIDIANTI KARTIKA PUTRI
Lindungi Diri, Kehidupan di Tengah Pandemi Corona
27 Mar 2020 / INTAN WIDIANTI KARTIKA PUTRI
Ecolify adalah platform yang memudahkan organisasi, instansi dan perusahaan untuk menjalankan projek sosial penanaman pohon secara transparan dan berkelanjutan.
email:
kartika[at]lindungihutan.com
wa / phone:
+62 813 2918 1389
location:
Jalan Lempongsari 1 No. 405, Semarang, Indonesia
legal info:
Keputusan MENKUMHAM NOMOR AHU-0003033.AHA.01.04.
LindungiHutan c 2020 - made with conscience "for a future worth living"